fungsi:
memacu pembelahan sel.
memperbanyak cabang samping.
menunda penuaan tanaman.
memperbesar dan menyeragamkan ukuran buah.
mencegah kerontokan bunga/buah.
bahan aktif : Phospat : 25%,Kalium : 45%,Mikro Element : 5%,GA3 : 20%,Hormon Paclobutrazol :5%
isi : 250 ml.
Apa saja keunggulan dari Bio Kalium ini? Banyak sekali keungulan dari Bio Kalium ini, salah satunya adalah Bio Kalium ini telah dilengkapi dengan zat penembus dan perekat, sehingga pupuk yang kita semprotkan bisa maksimal diserap tanaman yang kita semprot.
Banyak sudah para petani yang mencoba dan telah merasakan kelebihan dan keunggulan dari Bio Kalium ini, sehingga mereka menjadikan Obat Anti Rontok ini sebagai obat utama meraka ketika mengurus dan mengolah tanaman yang mereka tanam.
Hasil panen yang maksimal dan bagus telah mereka rasakan, ketika mereka mengugunakan Pupuk Cair NPK ini .Untuk jelasnya inilah keterangan singkat tentang Bio Kalium tersebut.
Petunjuk Penggunaan:
Larutkan 1 - 2 ml Bio Kalium dengan 1 liter air, semprotkanlah pada bagian daun tanaman secara merata pada waktu pagi atau sore hari.
Lakukan secara teratur dengan interval 7 - 10 hari sekali.
Kandungan:
Phospat : 25%
Kalium : 45%
Mikro Element : 5%
GA3 : 20%
Hormon Paclobutrazol :5%
Phsopat dan Kalium Cair yang diberina nama Bio Kalium bisa kita gunakan untuk tanaman sayuran, seperti tomat,cabe,wortel,kentang, padi dan lain2. Serta untuk semua jenis buah buahan,seperti mangga,manggis,lengkeng,durian,buah naga dan lain2.
Isi Bersih : 250 Ml
Jadi 1 botol Bio Kalium ini dicampurkan dengan 125 liter sampai dengan 250 liter air untuk pengguaan yang dianjurkan
hormon pembesar buah semangka
hormon pembesar buah tomat
fungisida pembesar buah
premix pembesar buah
pupuk khusus pembesar buah
zpt pembesar buah semangka
pupuk pembesar buah naga
cara membuat pembesar buah alami
Ini daftar nama buah-buahan:
1.Almond
2.Anggur
3.Apel
4.Aprikot
Apokat
Ara
Asam
Atap
Arbei
Avokad
Bacang
Belimbing
Belimbing sayur
Bengkuang
Benda
Beri emu
Bit
Binjai
Bisbul
Blackberry
Blackcurrant
Blewah
Blueberry
Burahol
Cempaka
Cempedak
Ceplukan
Cermai
Ceri
Cokelat
Cranberry
Delima
Duku
Durian
Duwet
Enau
Erbis
Frambos
Feijoa
Flamboyan
Gandaria
Gandum
Gooseberry
Gowok
Hazelnut
Jagung
Jamblang
Jambu
Jambu air
Jambu batu
Jambu biji
Jambu bol
Jambu mawar
Jambu mede
Jambu semarang
Jengkol
Jeruk
Jeruk bali
Jeruk Jepara
Jeruk keprok
Jeruk kingkit
Jeruk nipis
Jeruk purut
Kacang tanah
Kapulasan
Kastanye
Kawista
Kecapi
Kedondong
Kelapa
Kelengkeng
Kenari
Ketela
Kemang
Kepel
Kersen
Kesemek
Kiwi
Kismis
Kokosan
Kolang-kaling
Kopi
Kurma
Kates
Kenitu
Kweni
Lai
Langsat
Lemon
Lengkeng
Leci
Limau
Lobak
Labu
Mahkota Dewa
Maja
Malaka
Mangga
Mangga lalijiwa
Mangga pari
Manggis
Markisa
Matoa
Melon
Mengkudu
Menteng
Mentimun
Mentimun Suri
Namnam
Nanas
Nangka
Naga
Nektarin
Paprika
Pomelo
Pepaya
Persik
Pinang
Pear
Pisang
Petai
Peria
Plum
Prune
Rambai
Raspberry
Rambutan
Rambusa
Red currant
Salak
Sawo
Sawo duren
Sawo kecik
Sawo manila
Semangka
Sirsak
Siwalan
Srikaya
Stroberi
Sukun
Terap
Terong
Timun
Tomat
Tin
Talok
Ubi
Uni
Vanili
Waluh
Widuri
Wuni
Zaitun
No comments: